sajak kopi

terbangun di pagi hari, udara sesak bau memori. terpaksa kunikmati kenangan kita seperti menikmati sepotong roti dan secangkir kopi.

samar kulihat bayangmu memantul dari cangkir kaca. sepertinya rinduku telah terpendam terlalu lama.

cinta bukan lagi cinta jika kamu tiada. aku hampa, hanya bertemankan cerita - cerita lama layak meminum kopi yang sudah tak berasa.

lalu berputarlah kenangan tadi satu demi satu. kusaksikan saja diam dan bisu. walau hati mengeluh rindu.

karna setidaknya, ada kamu disitu.

No comments:

Post a Comment

hey, you should leave a trace :D